Menguak Mitologi Dewa Zhoung Kui Hingga Tradisi Kepercayaan Masyarakat Tiongkok

Menguak Mitologi Dewa Zhoung Kui Hingga Tradisi Kepercayaan Masyarakat Tiongkok

Keajaibanalam Apakah anda pernah mendengar cerita mengenai yang namanya dewa Zhoung Kui? Tentunya rata-rata dari anda akan menjawab tidak. Ya, hal ini bisa cukup beralasan karena cerita mengenai Zhoung Kui tidak seheboh seperti cerita tentang tokoh lainnya, yang ada di kalangan anak-anak dan remaja. Zhoung Kui sendiri merupakan salah satu Dewa kepercayaan dalam mitologi China atau Tiongkok yang mana memiliki kemampuan super dan sangat kuat.

Sesuai tradisi kepercayaan Tiongkok,akan ada Dewa yang memiliki tugas khusus. Dan tugas khusus Dewa tersebut yaitu memburu serta membasmi setan serta roh jahat yang ada di dunia yang dianggap mengganggu kehidupan manusia yang ada di bumi. Dewa dalam arti kepercayaan Tiongkok tersebut bernama “Zhoung Kui’. Nama Dewa ini ternyata begitu diagungkan di China dan juga dianggap menjadi pelindung paling kuat dalam kehidupan yang lebih baik.

Berdasarkan kisah legenda yang berasal dari Tiongkok, Zhoung Kui ini menjadi tokoh penting pada saat menjelma menjadi manusia. Dulunya dia pernah hidup pada zaman Dinasti Tang dalam pemerintahan Kaisar Tang Xuangzong, dan itu sekitar tahun 712 hingga 756 Masehi.

Bukan hanya itu saja, legenda Zhoung Kui ini pun hingga sekarang ini masih dipercaya oleh masyarakat Tiongkok. Pada kepercayaan mereka, Zhoung Kui selain hanya bertugas untuk memburu setan dan roh jahat, juga ikut turut serta dalam membasmi arwah yang penasaran. Jadi tidak heran dewa Zhoung Kui sering disebut sebagai Dewa pembasmi kejahatan dari alam yang ada di bawah neraka. Kemudian ada juga dari cerita yang dihimpun, semasa hidupnya ketika di dunia, Dewa Zhoung Kui tinggal di sebuah lembah di Gunung Zhong Nan, Provinsi Yongzhou.

Dewa yang Buruk Rupa
Dan pada legenda diceritakan bahwa Zhoung Kui merupakan Dewa yang memiliki penampilan fisik buruk rupa dengan wajah yang jelek. Dari legenda yang ada, dilahirkan dengan kepala seperti macan panther, memiliki wajah yang hitam dan gosong, kumis yang keriting serta melengkung dan mata seperti cincin bacan.

Namun, ternyata di balik rupanya yang buruk, Dewa Zhoung Kui adalah seorang pemuda yang berbakat serta terpelajar. Dirinya bahkan tidak memiliki rasa takut pada kejahatan ataupun ancaman lainnya. Disamping itu, Zhoung Kui juga senantiasa menjunjung tinggi keadilan, memiliki talenta yang hebat dan baik baik. Hal ini dibuktikan sewaktu masa pemerintahan Dinasti Tang, Zhoung Kui ikut dalam ujian guna bisa mendapatkan beasiswa kenegaraan di ibukota.

Namun, sayangnya petugas waktu itu malah menilai Zhoung Kui dari segi penampilannya saja dan ia dianggap tidak layak. Selain itu, dirinya menjatuhkan Zhoung Kui di hadapan kaisar. Padahal, faktanya juri yang bertugas dalam ujian tersebut sangat memuji kepintaran dari Zhoung Kui. Sang juri mengatakan bila esai yang dibuat oleh Zhoung Kui merupakan esai terbaik dan berkualitas tinggi.

Walaupun dirinya direndahkan, namun Zhoung Kui malah akhirnya berhasil mendapatkan gelar Zhangyuan. Ini adalah bentuk penghargaan tertinggi dalam ujian kenegaraan. Namun sayangnya, kebahagiaan Zhoung Kui tidak berlangsung lama. Kaisar kala itu langsung mengambil gelarnya hanya karena wajahnya yang dianggap buruk rupa. Berat bagi Zhoung Kui untuk bisa menerima kenyataan dan akhirnya ia mengakhiri hidupnya dengan cara membenturkan kepalanya ke dinding istana.

Lukisan Zhoung Kui Dipercaya Menolak Bala serta Roh Jahat

Sesuai dengan adanya kepercayaan Tiongkok, patung ataupun lukisan Zhoung Kui dapat digunakan untuk menolak bala serta mengusir roh jahat. Kematian dari Zhoung Kui yang menyakitkan ini dianggap sebagai Ying Gui atau roh penasaran yang mana tidak akan bisa lagi kembali ke dunia atau reinkarnasi dan akan selamanya bertahan dalam siklus penderitaan serta siksaan.

Selain itu, dari kepercayaan Tiongkok juga mempercayai bila Zhoung Kui dihukum oleh Kaisar Langit akibat keputusannya bunuh diri. Kaisar Langit tentu dapat membaca potensi yang dimiliki oleh Zhoung Kui, namun karena ia mati bunuh diri, maka ia dimasukkan ke dalam neraka.

Kemudian dari cerita kepercayaan yang ada di masyarakat Tiongkok telah dijelaskan bahwa Zhoung Kui diberikan gelar sebagai penguasa neraka. Dengan posisinya saat ini, Zhoung Kui pun ditugaskan untuk menangkap roh jahat dan setan. Selain itu Zhoung Kui juga memimpin sekitar 85 ribu pasukan hantu setia yang dapat diperintah kapan saja.