7 Makanan Sehari-hari yang Ternyata Sebenarnya Mengandung Racun

Keajaibanalam.com, Info Kesehatan – Tahukan Anda jika terdapat beberapa buah dan sayur yang mengandung racun berbahaya untuk kesehatan tubuh? Bagaimana supaya bisa tetap aman untuk dikonsumsi? Berikut ini beberapa buah yang memiliki racun berbahaya dan penjelasnya.

1. Buah leci

Buah leci jika dilihat dari luar akan terlihat kasar serta berduri. Walaupun demikian, daging buah dari buah ini mempunyai rasa yang manis, bertesktur lembut serta banyak mengandung air. Tetapi, jika Anda memakan buah ini dengan keadaan belum matang, terutama dimakan pada saat perut sedang keadaan kosong ataupun dikonsumsi oleh anak yang kurang gizi, maka buah ini dapat menjadi racun yang bisa berakibat fatal untuk kesehatan. Seperti kasus yang baru-baru ini di kota Muzaffarpur Indoa, dimana daerah ini merupakan produksi leci terbesar di India.

Ratusan anak-anak di India, setiap tahun dirawat di RS karena mengalami deman serta kejang. Laporan terbaru mengungkapkan bahwa mereka kemungkinan terkena racun dari buah leci yang keadaannya masih mentah. Racun dalam buah ini dapat menyebabkan produksi gula dalam darah dalam tubuh terhambat, sehingga mengakibatkan kadar gula dalam darah semakin rendah atau hipoglikemia. Hal tersebut dapat menyebabkan ensefalopati atau perubahan fungsi dalam otak.

2. Singkong

Menurut Bank Dunia, singkong merupakan umbi-umbian yang dapat menjadi sumber kalori yang penting setelah jagung dan beras, dimana pada makanan ini dikonsumsi lebih dari 600 juta orang di seluruh dunia setiap harinya. Jenis tanaman ini sangat lezat jika di proses dengan cara digoreng, rebus dan dipanggang atau dibakar. Namun perlu untuk berhati-hati! Singkong dapat beracun jika tidak diolah dengan cara yang benar. Pada dasarnya, tanaman ini secara alami mengandung racun hidrogen sianida sehingga perlu dilakukan pengolahan yang benar dan tepat untuk dapat mengurangi kadar racun yang ada didalamnya.

Pengelolahan singkong dapat dilakukan dengan cara fermentasi, pengupasan, pengeringan, serta dimasak untuk dapat menghilangkan racun yang ada didalamnya. Jika seseorang memakan singkong dalam keadaan mentah atau belum diolah, singkong dapat memberikan pengaruh terhadap hormon tiroid dan kerusakan sel-sel saraf di dalam otak yang berhubungan dengan gerakan, bahkan yang paling parah dapat mengakibatkan kelumpuhan.

3. Belimbing

Belimbing mempunyai risiko yang cukup tinggi untuk orang yang mengalami penyakit ginjal. Berdasarkan Nasional Kidney Foundation Amerika Serikat, buah belimbing memiliki kandungan racun yang dapat mempengarhui otak serta dapat menyebabkan gangguan pada saraf.

Untuk orang yang mempunyai ginjal yang sehat, racun tersebut dapat diproses serta dihilangkan dalam tubuh, tetapi sebaliknya orang yang mempunyai penyakit ginjal kronis tidak dapat mendetoksifikasi buah belimbing ini. Akibatnya racun yang terdapat dalam buah ini dapat berpotensi menyebabkan kematian.

4. Tanaman tebu

Tanaman tabu sebenarnya tidak memiliki bahaya jika dimakan, tetapi jika dibiarkan terlalu lama, dampaknya akan tidak baik untuk tubuh. Mengosumsi tebu yang sudah berjemur ataupun yang disimpan terlalu lama dapat berisiko menyebabkan keracunan.

Bahkan jika jamur yang terdapat dalam tebu dimakan oleh anak-anak, maka dapat menyebabkan kematian atau penyakit saraf seumur hidup. Tidak hanya anak-anak, racun dalam buah ini juga berbahaya untuk semua kalangan. Berdasarkan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), jamur yang disebut artbrinium ini akan menghasilkan racun yang dapat menyebabkan seseorang muntah, kejang ataupun koma.

5. Sikas

Sagu merupakan salah satu produk yang paling terkenal dari tanaman sikas. Pati yang dihasilkan dari batang pohon sagu dapat dimakan dalam berbagai bentuk. Sama seperti singkong, tanaman sikas perlu dilakukan pemprosesan untuk dapat menghilangkan racun yang terdapat didalamnya. Pasalnya, sikas adalah tanaman kuno yang jadi salah satu tanaman paling beracun di dunia serta dapat memicu penyakit neurodegeneratif.

Penyakit neurodegeneratif tersebut berperan dalam penyakit guam, yaitu penyakit pada saraf seperti Alzheimer serta Perkinson di Pulau Guan – asal dari tanaman ini. Racun yang terdapat dalam sikas ada dua yaitu cycasin dan BIMAA yang harus dihilangkan dengan cara pencucian, fermentasi ataupun dengan cara pemasakan.

6. Kentang

Mungkin Anda kaget kenapa kentang dapat masuk dalam daftar jenis buah dan sayur yang memiliki kandungan racun. Pasalnya, kentang adalah salah satu makanan yang dapat dijumpai dengan mudah dan memiliki banyak peminat, namun nyatanya justru dapat menjadi racun untuk kesehatan tubuh. Salanine adalah racun yang terdapat dalam kentang. Kentang dapat berbahaya jika dikonsumsi saat tunasnya sudah tumbuh dan berwarna hijau.

Kentang yang sudah tumbuh tunas serta berwarna hijau akan memiliki rasa yang lebih pahit. Rasa pahit tersebut yang disinyalir sebagai penanda bahwa kentang tersebut memiliki racun,

7. Kacang merah

Terdapat banyak jenis kacang-kacangan yang mengandung racun phytohemagglutinin, namun kandungan racun paling tinggi terdapat pada kacang merah. Walaupun demikian, kandungan racun ini dapat berkurang saat kacang merah sudah di masak dengan benar. Dalam waktu kurang lebih 1 sampai 3 jam, orang dapat mengalami mual, muntah, serta diare yang bisa berkembang menjadi sakit perut. Tetapi dampak yang ditumbulkan tidak separah jika terkena dari racun yang dihasilkan dari singkong dan belimbing. Orang dapat memulihkan racun yang terdapat dalam kacang merah dalam waktu tiga atau empat jam setelah gejala dimulai.