Trik Mengatasi Fobia Naik Pesawat

Keajaibanalam.com, On The Spot – Dalam melakukan perjalanan jauh entah untuk keperluan kunjungan kerja ataupun liburan, seseorang akan dihadapkan dengan beberapa pilihan dalam memilih moda transportasi. Apalagi kalau jarak lokasi yang akan dikunjungi sangat jauh, mau tidak mau supaya menghemat waktu akan memilih moda transportasi pesawat terbang.

Namun kenyataannya masih banyak orang yang memiliki ketakutan untuk naik pesawat terbang dengan alasan yang beraneka ragam. Seperti misalnya takut kalau pesawatnya kecelakaan dan kemudian jatuh pada saat mengudara, padahal tingkat kecelakaan di udara resikonya jauh lebih kecil daripada di darat.

Seperti yang dilakukan oleh Kapten Pilot British Airways bernama Kapten Steve Allright bersama timnya, untuk membantu orang-orang yang memiliki fobia naik pesawat terbang maka mereka mengadakan kursus dasar penerbangan.

Bagi yang merasa takut untuk naik pesawat terbang bisa mencoba beberapa tips yang diberikan oleh British Airways berikut supaya ke depannya tidak takut naik pesawat terbang lagi.

1. Mencari Informasi Bagaimana Kinerja Pesawat

Kebanyakan orang memiliki pengetahuan yang kurang mengenai bagaimana kinerja pesawat, sehingga bisa jadi itu menjadi alasan utama orang fobia terbang naik pesawat.

Menurut Kapten Allright, karena pesawat memang dirancang untuk selalu berada di udara maka daya angkat pesawat dihasilkan lewat masing-masing sayap dari pesawat pada saat bergerak di udara yang menurutnya merupakan bagian dari hukum dasar fisika. Sehingga dengan ketinggian mencapai 30.000 kaki, sebuah pesawat terbang bisa meluncur sejauh 100 mil.

2. Beri Kepercayaan Kepada Pilot

Setiap kendaraan pastinya ada yang mengendalikan sehingga sebuah kendaraan bisa melaju. Sama halnya dengan pesawat dimana kendali sepenuhnya ada di tangan seorang pilot. Seseorang ketika rasa takut sudah memenuhi pikiran orang tersebut maka tidak akan bisa menikmati terbang selama melakukan perjalanan.

“Profesi seorang pilot merupakan sebuah profesi yang paling diatur di dunia. Setiap enam bulan sekali sepanjang karir mereka akan selalu diuji dan dilatih berulang kali,” ungkap Kapten Allright.

Sehingga tidak perlu khawatir karena seorang pilot benar-benar dipilih melalui proses penyeleksian yang sangat ketat dan telah menjalani program pelatihan selama dua tahun hingga mencapai posisi mereka sebagai pilot.

3. Memahami Konsep Turbulensi

Dalam dunia penerbangan pasti tidak akan asing dengan yang namanya turbulensi. Bagi yang baru pertama kali naik pesawat tentu akan merasa tidak nyaman, namun menurut Kapten Allright setiap pesawat terbang sudah siap pada saat terjadinya turbulensi untuk segala kondisi.

Karena turbulensi disebabkan oleh alam maka setiap pesawat yang memiliki ijin terbang memang sudah dirancang tahan terhadap turbulensi yang bisa saja terjadi kapan saja.

4. Selalu Berpikir Positif

Setiap hendak naik pesawat terbang, pasti seseorang akan selalu berpikir negatif mengenai apakah akan sampai tempat tujuan dengan selamat, atau akan berpikir apakah nantinya mesin pesawat tiba-tiba mati. Untuk itu tanamkan selalu pikiran positif selama penerbangan sehingga bisa membantu mengurangi kecemasan yang ada.

5. Mengatur Pernapasan

Saat kecemasan sudah menyelimuti pikiran seseorang, membuat napas orang tersebut menjadi tidak teratur. Untuk itu luangkan waktu sejenak untuk mengatur pernapasan dengan cara menarik napas dalam-dalam selama 4 detik dan buang napas selama 4 detik. Lakukan secara bertahap.

Dengan melakukan teknik pernapasan tersebut diharapkan bisa mengendalikan diri sesorang selama melakukan penerbangan.

6. Mengajak Awak Kabin Untuk Berbicara

Apabila merasa khawatir akan suatu hal, alangkah baiknya mengajak bicara dengan awak kabin. Dengan cara tersebut diharapkan bisa mengurangi kecemasan dan merasa tenang.

7. Mencari Informasi Bagaimana Penanganan Terhadap Claustrophobia

Claustrophobia merupakan fobia terhadap ruangan yang kecil. Seseorang yang memiliki fobia tersebut nafasnya akan merasa sesak saat melakukan perjalanan menggunakan pesawat terbang yang memiliki keterbatasan ruang.

Untuk mengatasinya bisa menggunakan teknik pengalihan perhatian disertai pengaturan napas yang bertujuan untuk menenangkan syaraf.

Itulah beberapa trik dalam mengatasi fobia seseorang pada saat melakukan perjalanan menggunakan pesawat terbang. Semoga dengan menerapkan trik tersebut bisa membantu mengurangi bahkan menghilangkan ketakutan seseorang saat naik pesawat terbang.